17 December 2012

Borong Buku


Alhamdulillah, akhirnya bisa beli buku lagi setelah hampir dua bulan tidak pergi ke toko buku. Di sini memang ada toko buku yang dekat dengan rumah, namun sedikit sekali item yang menarik untuk dibeli. Akhirnya belanja online pun menjadi pilihan utama. Langsung deh hidupin komputer diruang tengah dan meluncur ke alamat http://gramediaonline.com untuk searching buku yang diinginkan. Setelah hampir satu jama klik sana klik sini, sayapun mantab untuk membeli beberapa buku.

Ini beberapa buku yang saya pilih, insyaallah bermanfaat dan sarat akan ilmu.





Proses pembayaran pun sudah selesai. Sekarang tinggal menunggu buku itu datang ke rumah saya dan siap dinikmati.

27 November 2012

5 Menit saja


Dalam sehari pernahkah kita meluangkan waktu lima menit saja untuk melihat kebelakang, jam-jam yang kita habiskan selama seharian ini? Untuk saya pribadi, jika dicatat pastilah banyak hal-hal yang tidak bermanfaat yang saya lakukan. Astagfirullah.. meskipun tahu dan sadar namun tetap saja saya mengulanginya, padahal malaikat selalu mencatat setiap perbuatan yang saya lakukan, Allah senantiasa melihat dan mendengar apa-apa yang saya katakan bahkan bersitan dalam hati saya pun tak luput dari pendengarannya. Astagfirullah… betapa malunya saya mengingat ini semua. Betapa banyak kealphaan yang saya lakukan sementara Allah selalu memberikan karunianya untuk saya. Betapa banyak kemaksiatan yang saya perbuat meskipun Allah memberikan semua yang saya perlukan dengan Cuma-Cuma. Betapa sedikitnya saya mengingatNYA meskipun tak sedetik pun Ia lupa memberikan udara bersih untuk saya hirup. Ya Allah ampuni hambamu ini yang lalai.

Lima menit sebelum tidur saya coba untuk mengingat kembali apa yang sudah saya kerjakan dan akan saya temukan banyak sekali yang membuat saya malu ketika nanti berhadapan denganNYA. Bagaimana saya bisa menganggap enteng semua ini padahal saya tahu bahwa nanti saya akan dihisap. Bagaimana saya tenang-tenang saja padahal diakhir waktu nanti banyak pertanggung jawaban yang harus saya pikul. Ya Allah jadikan hamba sebagai orang yang selalu bersyukur atas karuniamu. Amin.

Rasulullah bersabda : Dunia itu penjaranya orang beriman dan surganya orang kafir. (HR Muslim).
“Maknanya bahwa setiap mukmin itu dipenjara dan dilarang di dunia ini dari kesenangan-kesenangan dan syahwat-syahwat yang diharamkan dan dibenci. Dia dibebani untuk melakukan ketaatan-ketaatan yang terasa berat. Jika dia meninggal dia akan beristirahat dari hal ini. Dan dia akan berbalik kepada apa yang dijanjikan Allah berupa kenikmatan abadi dan kelapangan yang bersih dari cacat. Sedangkan orang kafir, dia hanya akan mendapatkan dari kesenangan dunia yang dia peroleh, yang jumlahnya sedikit dan bercampur dengan keusahan dan penderitaan. Dan bila dia telah mati, dia akan pergi menuju siksaan yang abadi dan penderitaan yang selama-lamanya.”(Syarah Shohih Muslim No. 5256)



03 November 2012

OH GOD.....

Baru - baru ini saya sering banget denger kata - kata galau ketika membuka facebook, liat tweet bahkan di blog kun galauers tambah banyak. Dikit - dikit galau. Diputusin pacar, galau. Ulangan jelek, galau. Dompet menipis, galau. Dan masih banyak lagi alasan galau. Ujung - ujungnya pikiran jadi sempit dan menyalahkan Allah. "Oh GOD.... why me?"


Trus gimana kalau Allah ganti menjawab kita dengan "WHY NOT?". Allah ga pernah galau tuh kalau kita ndak sholat. Ndak sedih kalau kita ndak sedekah karena dia sang maha kaya. Ndak pernah marah meski kita sering bermaksiat. Justru terkadang dengan semakin banyaknya kesalahan kita, Allah masih aja berbaik hati ngasih kita rezeki, bahkan yang terbaik. Harusnya kita berani bilang "WHY ME" ketika apa - apa udah disediain ama Allah tapi kita tak berbuat sesuatu yang menyenangkan Allah. Baru tu "WHY ME" keluar sebagai musahabah diri. 
Dikamus saya juga ada kata GALAU. Tapi artinya beda. 
God Always Listening And Understanding.
  hehehehe.... moga hari ini lebih baik lagi dari yang kemaren ya sahabat blogger.
 

02 November 2012

~ Berdua denganmu ~


to be with you

Denganmu aku ada
Disini kita bersama
Memulai semua mimpi yang kuharapkan akan menjadi nyata
Berdua
 

..:: KUN..... FAYAKUN ::..

"Ga nyangka ya mbak yu srintil sekarang bisa sakit sampai separah itu. Tubuhnya sudah tidak kuat lagi untuk berdiri. Jangankan berdiri, la wong duduk saja dia harus dibantu". Ujar minati disela-sela memetik sayur kangkungnya di bale rumah.
"Iya ya ti, padahal dulu ketika masih muda, suemok.. lemu tur ayu. Mana mau dia bergaul sama orang kere kayak kita". Sulastri menyambung.
"Hukuman buat mbak yu srintil paling... ingat ndak waktu muda dia sombong ga ketulungan. Sering menghina orang-orang sekampung. Parahnya lagi dia tega ngusir ibunya sendiri. Apa kalian ndak tau, mak ijah sampai sekarang masih hidup sendiri di kamar kecil samping gang ku. Mbak yu srintil ndak pernah njenguk atau main kerumah ibunya. sekarang dah dibalik semua. mak blek karo Gusti Allah".
Komija pun turut mengomentari.
"Andai saja bulek srintil mau meminta maaf pada mak ijah. Mungkin Allah langsung menyembuhkan sakitnya ya lek". aku yang sedari tadi hanya mendengar pun ikut serta dalam pembicaraan itu.

Akhir - akhir ini bulek srintil memang jadi pembicaraan hangat dikampungku mengenai penyakit yang diidapnya. Pihak dokter sudah angkat tangan, karena menurut pemeriksaan bulek srintil sehat secara medis. Namun seiring hari berganti tubuhnya semakin kurus bahkan sekarang tinggal tulang yang diselimuti kulit kuning langsatnya. Ia pun tak bisa lagi beraktifitas.  Banyak desas desus berkembang seputar penyakitnya. Kebanyakan masyarakat berkata kalau penyakitnya adalah balasan atas sikap dan kelakuan bulek di masa muda. Disaat dia masih di manja uang oleh yang Maha punya uang. Memang sudah menjadi rahasia umum kalau bulek srintil jsemasa muda adalah orang yang sangat kikir, gemar mencemooh warga sekitar yang tak 'selevel' dengannya. Bahkan saudara dan orang tua kandungnya pun dimusuhi. sampai sekarang mak ijah hanya tinggal sebatang kara di samping rumah bulek srintil. hanya sepetak kamar tempat orang tua itu menghabiskan masa senjanya. Masa senja yang ia harap bisa ia habiskan dengan cucu dan cicitnya. Apalah daya hanya menjadi kamar ratapan saja. 

Aku jadi teringat nasihat dari mbah di kampung halamanku. 
"Nduk, jangan lupa lima sebelum lima ya. Sehat sebelum sakit, muda sebelum tua, lapang sebelum sempit, kaya sebelum miskin, dan hidup sebelum mati. Karena jika Allah sudah bilang 'KUN'....'FAYAKUN'".

Berkaca pada bulek srintil, membuatku mengingat pesan mbah lagi. apapun bisa terjadi jika Allah sudah berkehendak. semoga di sisa hidup ini bisa semakin bermanfaat untuk orang lain. amin

25 October 2012

Keluargaku Surgaku

keluargaku surgaku

baru selesai mandi
Assalamualaikum kawan-kawan blogger. Lama sekali udah ga pernah lihat halaman ini lagi. alhamdulillah sekarang saya tidak sendiri lagi. dah liat kan ada foto nampang diatas. yup they're my spirit, my soul, and my lovely family. ada abi dan al . namanya Abdurrahman al ghifari. semoga nama itu kelak seperti jiwa yang ada padanya sekarang dan nanti. amin. lama ga nulis berimbas pada pemilihan kata-kata juga ya. terkesan formal. hehehee... tak apalah. pisau yang tajam emang harus tiap hari diasah. tul kan. doain ya temen-temen, supaya saya dan keluarga bisa istiqomah dalam menulis, syukur-syukur kalau tulisan kami bisa bermanfaat bagi diri kami pribadi tentunya dan orang lain. have a nice day.

21 March 2012

Cintaku mau melihat dunia

Tujuh hari lagi atau seminggu tepatnya insyaAllah perkiraan si kecil tercinta akan lahir. Bahagia bercampur rasa deg deg-an menunggu detik-detik dia melihat dunia. Mudah-mudahan proses kelahirannya nanti lancar. Dia sehat dan sempurna. Apapun jenis kelaminnya, ummi akan bahagia kamu hadir sayang.

Kata bidan dan beberapa teman yang pernah melahirkan menyarankan untuk sering dibuat jalan dan banyak minum air putih menjelang hari kelahiran karena kedua cara tersebut diyakini mempermudah proses kelahiran nanti. Meskipun kurang seminggu dari tanggal perkiraan, perutku sudah mulai sering kontraksi. Kata temanku itu adalah kontraksi palsu karena jaraknya masih lama antara kontraksi pertama dan kontraksi kedua. Sembelit juga gangguan akhir-akhir ini. Meski perut sakit tapi susah sekali untuk buang air besar. Terkadang malah terpaksa ngeden tapi kata teman-teman malah ndak dibolehin karena akan memperparah kontraksi. Saran dari mereka biarin aja meski agak ga enak.

Gerakan bayiku sekarang makin tambah lincah. Kalo dibuat diem aja malah tambah gerak-gerak tapi kalau dibuat jalan-jalan atau berdiri dia malah diam. Hm… kadang sering nyesek tapi lucu juga ngliat gerakannya yang kadang bisa buat perutku meruncing di satu sisi. Kalau siang diajak tidur gerak gerak lagi. Tapi menjelang sore tiba gantian dia yang diem, umminya yang ngantuk. Hehehe….

Cintaku yang sebentar lagi melihat dunia, ummi sudah ndak sabar pengen ketemu kamu. Jadi anak yang sholeh/sholehah ya sayang. Cinta Allah, cinta rasulnya, berbakti pada orang tua dan bermanfaat untuk orang lain. Semoga kamu diberi keindahan fisik dan hati. Amin. Love you sayang.

26 February 2012

Semoga bertambah baik abi


Hari ini tanggal 26 Februari 2012, usia suamiku tercinta sudah genap 27 tahun. Semoga dengan bertambahnya usia ini makin matang lagi sikap, pemikiran dan apapun yang dilakukannya. Bertambah rezekinya dan yang penting barokah. InsyaAllah satu bulan lagi akan menjadi ayah. Semoga bisa menjadi ayah yang baik, amin. Ayah yang selalu menjadi motivasi dan inspirasi bagi keluarganya terutama untuk anak kita tercinta nanti. Maaf ya sayang jika selama menjadi istri, belum bisa menjadi sesosok yang diharapkan. Hm... "sesosok yang diharapkan" sepertinya kata yang terlalu tinggi untukku saat ini. Tapi aku berusaha untuk menjadi partner yang terbaik untukmu. westeh..... 
We love you abi.

Emosi

Ketika emosi merajai hati
Logika seakan tidak terpakai lagi
Nurani tertutupi oleh debu hitam yang menggumpal
Yang ada tinggalah sumpah serapah
Yang membuat kita menyesal kemudian harinya karena telah mengucapkannya
Wahai hatiku yang mudah berbolak balik 
Ingatlah Dia ketika kau merasa dunia tak sejalan dengan keinginanmu
Ingatlah bahwa apapun yang ada didepanmu
Semua yang tergambar dalam bingkai kehidupanmu
Tergantung dari sudut pandang mana kau melihatnya.
Ingatlah bahwa "Life is beautiful, so enjoy it"

22 February 2012

..:: Muhasabah diri ::..

“Demi masa, sungguh manusia berada dalam kerugian, kecuali orang – orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasehati untk kebenaran dan saling menasehati untuk kesabaran.”


Damainya hati  ketika membaca dan mencoba memahami isi kandungan dari surat cinta ini. Begitu singkat namun sarat pelajaran sekaligus tamparan bagi diri pribadi. Dalam usia yang sudah terbilang tidak remaja lagi, berapa puluh tahun yang sudah kulalui dengan berbagai kemaksiatan, keburukan, dan hal yang sia – sia. Berapa banyak bilangan jam yang dihabiskan untuk urusan dunia tanpa melibatkan sedetikpun Allah dan nilai ibadah didalamnya.
Mencoba menoleh kebelakang bukan untuk menyesali semua perbuatan yang telah dilakukan, namun semata untuk berintrospeksi diri terhadap apa – apa yang sudah saya tuliskan dalam lembaran hidup ini. Malu rasanya ketika hati ini sadar dan mulai menyadari apa yang sudah dilakukan. Malu pada tubuh ini karena sedikit sekali diajak untuk kebaikan, bahkan sering menyeretnya kedalam lembah kenistaan. Malu pada Sang pemberi kehidupan karena seringnya melupakan kehadiran-Nya dalam hidup padahal tak sedetikpun Dia melupakan hambanya, terbukti dengan limpahan kucuran rahmat dan kasih sayang yang senantiasa diberikan pada diri ini walaupun sebagai balasannya seringkali saya membuatnya kecewa.
Hingga pada akhirnya Dia menegur saya lewat kesedihan – kesedihan dan kesulitan yang saya alami. Terima kasih ya Rabb karena Engkau telah melakukannya. Lewat jalan inilah saya merasa lebih dekat denganmu. Dengan teguran inilah saya bisa melihat bahwa Engkau hadir dalam setiap sendi kehidupan kami. Meskipun tertatih dan dalam cinta yang belum sempurna kepadaMu, hati ini ingin selalu dekat denganmu.  Maka jangan kau cabut kenikmatan ini ya Rabb. Jangan pernah sekalipun Kau cabut kenikmatan berduaan denganmu sepanjang kehidupanku.