Hidup itu indah, maka nikmatilah

 

Ketika mimpimu yang begitu indah

 Tak pernah terwujud… ya sudahlah

Saat kau berlari mengejar anganmu

Dan tak pernah sampai… ya sudahlah

Apapun yang terjadi

Ku kan slalu ada untukmu

Janganlah kau bersedih

Coz everything’s gonna be okay

Saat kau berharap keramahan cinta

Tak pernah kau dapat… ya sudahlah

Dengar ku bernyanyi sya la la la he he he

Semua ini belum berakhir.

~~~~ Bondan ~~~~

Dalam setiap episode kehidupan pasti ada kalanya kita mengalami scene yang sangat “menderita” menurut kaca mata kita. Saat dimana kita merasa terpuruk, seakan akan kitalah satu satunya orang yang sangat sedih disaat orang orang disekeliling kita bahagia. Hidup seakan tidak ada artinya dan bahkan kita menjudge “Allah tidak adil. Kenapa ini semua terjadi padaku?”.

Berbagai kata kata luapan emosi kita keluarkan hanya untuk memuaskan amarah yang menyesakkan jiwa. Emosi yang sebenarnya berasal dari diri kita. Karena kita menilai kita terpuruk, kita berada diratusan kilometer dimana banyak orang meninggalkan kita. Hei.. apa kau sadar saat banyak orang meninggalkan kita, DIA selalu ada untukmu. Ya. *KU KAN SLALU ADA UNTUKMU*

Apakah kita pernah berfikir dia sangat menyayangi kita, meskipun banyak salah yang kita perbuat, banyaknya maksiat yang kita lakukan sehingga menghitamkan mata batin kita, banyak hal hal yang tidak DIA sukai kita lakukan namun tetap saja DIA memberikan udara yang bersih untuk kita, kesehatan tubuh kita sehingga bisa melakukan semua aktifitas yang biasa kita lakukan. 

*****

Hidup ini indah kawan, terlalu picik jika kita gunakan hanya untuk menyesali semua hal yang pernah membuat kita terpuruk. 

*****

Keterpurukan yang kita rasakan karena emosi yang masih membuncah dalam jiwa kita yang memang sengaja kita rawat supaya tetap ada disana. Hidup ini indah maka nikmatilah. Nikmatilah dengan mensyukurinya sebagai kado terindah dalam hidupmu sebelum akhirnya jatah waktumu untuk menikmati keindahan ini semua berakhir. Pun jika kita mendapat masalah yakinlah bahwa setiap obat ada penawarnya, masalah ada karena kita punya pundak untuk memikulnya. Dan apapun itu DIA sudah mengukurnya sesuai kemampuan kita. Maka lepaskan keterpurukanmu, tersenyumlah, hiasi hidupmu dengan warna warna pelangi yang cerah, karena hidup itu indah kawan, maka nikmatilah.